25 Daerah Wisata Di Jogja Yang Keren dan indah
Nah, apabila Anda sedang merencanakan liburan ke Jogja dalam waktu dekat, tak perlu galau hendak ke mana. Berikut ialah daftar lengkap tempat wisata di Jogja yang tidak boleh dilewatkan, mulai dari wisata sejarah hingga wisata kekinian, berbasis hiburan maupun pengetahuan, untuk bawah umur atau orang dewasa.
Malioboro ialah salah satu tempat wisata di Jogja yang merupakan favorit para wisatawan. Bahkan, hampir semua orang yang pernah berkunjung ke kota ini niscaya pernah menyambangi malioboro Tempat ini merupakan sebuah tempat yang mengatakan bermacam-macam daya tarik. Pengunjung sanggup berbelanja batik, duduk santai di bangku-bangku yang tersedia di trotoar, atau memanjakan pengecap dengan berwisata kuliner.
Untuk mencapai Malioboro sangat gampang alasannya ialah tempat ini berada tepat di jantung Kota Jogja. Banyak transportasi umum yang menghubungkannya dengan wilayah lain. Bahkan, apabila Anda tiba dari luar kota dengan kereta api dan turun di Stasiun Tugu, berjalan kaki ke Malioboro sangat memungkinkan alasannya ialah jaraknya yang cukup dekat.
Karena merupakan ruang publik, Anda tidak perlu membayar untuk berkunjung ke Malioboro. Pengunjung hanya perlu membayar biaya retribusi jikalau tiba dengan kendaraan bermotor. Agar nyaman berkunjung ke Malioboro, pilihlah waktu pada sore hari sehingga keindahan dan eksotisme destinasi ini semakin terasa berkesan. Selain itu, Malioboro juga terkenal sebagai tempat berburu Oleh-oleh khas jogja lho.
Destinasi selanjutnya yang wajib dikunjungi ketika berlibur ke Jogja ialah Keraton. Tempat ini merupakan Istana Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat dan masih menjadi hunian keluarga kerajaan hingga ketika ini. Keraton sanggup digolongkan sebagai salah satu situs sejarah yang menyimpan banyak dongeng dari masa lampau.
Wisatawan sanggup mengelilingi area Keraton dengan membayar karcis masuk sebesar Rp7.000 saja. Setiap hari, tempat wisata di Jogja ini dibuka untuk masyarakat umum pada pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB. Lokasinya tepat di Jl. Rotowijayan Blok No.1 Panembahan, Kraton. Pengunjung sanggup memakai transportasi umum menyerupai becak atau delman maupun kendaraan pribadi untuk tiba di objek wisata sejarah ini.
Saat berkunjung ke Keraton, wisatawan akan disuguhi pemandangan elok Khas arsitektur zaman dulu. Gedung-gedung yang indah dan artistik menjadi latar berfoto yang eksotis. Di dalam Keraton, wisatawan juga sanggup melihat-lihat banyak sekali koleksi warisan dari masa kemudian yang dipamerkan di ruang khusus.
Konon, Taman Sari ialah tempat permandian para putri raja pada masa lalu. Tak mengherankan jikalau bangunan ini terlihat artistik dan menarik meskipun kondisinya sudah mulai lama dimakan waktu. Tempat wisata di Jogja ini juga kerap dipakai sebagai lokasi foto prewedding oleh para pasangan yang sedang mempersiapkan pernikahan.
Lokasi Taman Sari berada di Jl. Taman, Kraton, Yogyakarta. Dari Keraton, jaraknya hanya sekitar 1 km saja. Biaya tiket masuk ke dalam Taman sari hanya sekitar Rp5.000 per orang. Pengunjung sanggup tiba antara pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB setiap hari. Bagi yang sekadar ingin bersantai di sore hari, Taman Sari juga direkomendasikan.
Berbeda dengan Taman Sari, Taman Pintar merupakan tempat liburan di Jogja yang tepat bagi bawah umur dan keluarga. Selain berlibur, berkunjung ke Taman Pintar akan menambah wawasan si kecil. Berbagai wahana yang tersedia di dalamnya, menyerupai wahana teater 3D dan wahana bahari, akan mengajak anak untuk berguru sekaligus bermain.
Taman Pintar sanggup dikunjungi pada pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap hari. Lokasinya ialah di Jl. Panembahan Senopati No.1-3, tidak terlalu jauh dari Malioboro. Ada banyak moda transportasi yang sanggup dipakai untuk mencapai tempat wisata di Jogja ini, mulai dari bus umum, bus Trans Jogja, taksi, delman, becak, atau kendaraan pribadi.
Selain sanggup mengunjungi wahana-wahana yang tersedia, bawah umur juga sanggup melaksanakan banyak sekali acara menyenangkan dan bermanfaat di Taman Pintar. Misalnya, berguru membatik. Sungguh menarik, bukan?
Objek wisata lain di Jogja yang juga cukup terkenal di kalangan wisatawan ialah Pantai Parangtritis. Banyak wisatawan yang menyempatkan diri untuk berkunjung ke objek wisata ini ketika sedang berada di Jogja. Apa sih yang menarik dari Pantai Parangtritis?
Pada umumnya, daya tarik objek wisata pantai terletak pada pasir putihnya yang membentang. Namun, pasir Pantai Parangtritis justru berwarna hitam. Meskipun demikian, pilihan acara rekreasi yang sanggup dilakukan di tempat wisata di Jogja ini cukup banyak dan beragam. Beberapa di antaranya ialah bermain air, mengendarai ATV (All Terrain Vehicle), menyusuri pesisir pantai dengan naik bendi, atau sekadar duduk bersantai menikmati pemandangan indah di sore hari.
Bukan hanya itu, pada malam hari, pengunjung juga sanggup menikmati suasana pantai yang menakjubkan. Minimnya cahaya akan menciptakan pemandangan langit di malam hari yang dipenuhi bintang terlihat semakin cantik. Sebagai pelengkap, Anda sanggup menikmati kerenyahan jagung bakar sembari menghangatkan tubuh dengan wedang ronde.
Untuk mencapai tempat wisata ini, pengunjung harus menempuh perjalanan sejauh 27 km dari sentra Kota Jogja ke arah selatan. Namun, jangan khawatir alasannya ialah ada banyak transportasi umum yang melewati rute ini.
Melihat keragaman aneka satwa, mulai dari gajah, ular, monyet, hingga burung, ialah sesuatu yang menyenangkan, terutama bagi anak-anak. Hal itu sanggup diwujudkan dengan berkunjung ke Kebun Binatang Gembiraloka, Yogyakarta. Selain melihat-lihat, pengunjung juga diperbolehkan memberi makan binatang-binatang ini. Bahkan, ada pula kesempatan untuk berfoto secara pribadi dengan aneka satwa tersebut.
Kebun Binatang Gembiraloka terletak di Jl. Kebun Raya No. 2. Area kebun hewan ini memang cukup luas sehingga sanggup menampung puluhan bahkan ratusan jenis satwa. Untuk menuju Gembiraloka, pengunjung sanggup memanfaatkan beberapa alat transportasi, termasuk bus. Bagi wisatawan, disarankan untuk tiba sehabis pukul 08.00 WIB atau sebelum 16.00 WIB. Sebagai biaya masuk, Anda juga harus membayar tiket Rp30.000 per orang.
Karena luasnya area wisata, Anda sanggup berkeliling memakai kereta mini yang disebut Taring. Kereta ini berkeliling di Gembiraloka dan mengangkut para pengunjung dari satu titik ke titik lain. Ada bermacam-macam keseruan lain yang sanggup dirasakan ketika berkunjung ke kebun hewan Gembiraloka, menyerupai contohnya bahtera boat, kapal katamaran, gajah tunggang, bahtera senggol, dan sebagainya.
Objek wisata selanjutnya yang sanggup dikunjungi di Jogja ialah Museum Affandi. Terletak di Jl. Laksda Adisucipto 167, Museum Affandi menyimpan koleksi lukisan pelukis Affandi semasa ia hidup dan aktif berkarya. Bukan hanya lukisannya, terdapat juga beberapa karya pelukis lain di museum ini. Jika dihitung, ada sekitar 300 benda seni yang ada di Museum Affandi. Ada juga banyak sekali benda dan koleksi foto yang menggambarkan perjalanan hidup sang pelukis.
Bagi Anda yang gemar melukis, jangan lewatkan tempat wisata di Jogja yang satu ini. Akses transportasi terbilang sangat gampang alasannya ialah Jl. Laksda Adisucipto termasuk salah satu jalan utama di Jogja. Nah, untuk masuk ke dalam museum, pengunjung perlu membayar tiket masuk seharga Rp20.000 per orang. Jam operasional museum ialah dari pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB setiap hari. Sayangnya, pada hari libur nasional, museum ini tidak dibuka untuk umum.
Pada siang hari, tempat ini tidak tampak begitu menarik. Hanya ada tanah lapang yang luas dengan 2 pohon beringin yang sangat besar tumbuh di tengahnya. Namun, keramaian akan mulai terlihat menjelang sore. Sepeda tandem dan becak hias memadati jalanan yang melingkari Alun-alun Kidul.
Di tempat ini terkenal sebuah tradisi setempat yang disebut “masangin”. Ini ialah prosesi berjalan lurus melewati dua pohon beringin dengan mata tertutup. Biasanya, para pengunjung yang mencoba prosesi ini tidak banyak yang berhasil dan justru melenceng ke kiri atau ke kanan.
Selain itu, Anda juga sanggup menikmati suasana sore hingga malam sambil menikmati wedang ronde atau jagung bakar. Nyanyian merdu para pengamen akan semakin menyempurnakan pengalaman berkunjung ke Jogja kali ini.
Museum Ullen Sentalu ialah salah satu museum pujian warga Jogja alasannya ialah pernah dinobatkan sebagai museum terbaik di Indonesia. Di dalam museum ini, pengunjung akan diajak untuk melacak sejarah dan kekayaan tradisi serta budaya Indonesia melalui bermacam-macam koleksi yang ada di dalamnya.
Museum ini terletak di Jl. Boyong Km 25 Kaliurang Barat.Untuk mencapainya, paculah kendaraan Anda dari Gerbang Kaliurang sejauh 2 km. Setelah tiba di pertigaan Patung Udang, ambilah jalur ke utara kemudian ke kanan. Ada baiknya, Anda memakai kendaraan pribadi supaya lebih fleksibel untuk mencapai lokasi.
Museum Ullen Sentalu dibuka untuk umum setiap hari, yaitu pada pukul 09.00 WIB dan sebelum 16.00 WIB. Untuk tiket masuk, pengunjung perlu membayar Rp25.000 per orang. Dengan harga ini, kita sudah sanggup melihat-lihat banyak sekali koleksi kain batik, surat, alat musik tradisional, hingga lukisan yang bernilai sejarah tinggi. Uniknya, di dalam museum ini pengunjung tidak diperbolehkan membawa atau memakai kamera. Para pengunjung dihentikan untuk memotret isi di dalam Museum Ullen Sentalu.
Saat berlibur ke Jogja, apakah Anda pernah berkunjung ke Kaliurang? Kawasan ini terletak tepat di lereng Gunung Merapi. Untuk tiba di sana, diharapkan waktu sekitar 30 menit berkendara dari sentra kota. Nah, salah satu objek wisata yang layak untuk dikunjungi di Kaliurang ialah Tlogo Putri, Kaliurang.
Tempat wisata di Jogja ini memang tidak terlalu besar. Letaknya tepat di tempat Terminal Kaliurang. Salah satu hal yang ditawarkannya ialah pemandangan alam yang hijau dengan bukit-bukit yang tegak menjulang menyembul di baliknya. Hawa yang segar pun masih sanggup dinikmati tatkala kita berkunjung ke tempat wisata di Jogja ini.
Selain itu, ada pula bendungan kecil yang tepinya sungguh asyik dijadikan sebagai tempat untuk nongkrong. Sambil menikmati teh nasgitel dan jadah tempe, Anda sanggup berwisata sembari bercengkerama bersama keluarga atau teman. Di sini, tersedia pula masakan khas penduduk Kaliurang yaitu sate kelinci.
Untuk masuk ke tempat wisata Kaliurang, pengunjung hanya perlu membayar Rp3.000 per orang. Apabila tidak terburu-buru, Anda sanggup menginap selama satu hingga dua hari di daerah ini. Jangan khawatir, ada banyak pilihan tempat menginap yang terekomendasi dan harganya terjangkau.
Jogja Bay Adventures Waterpark terletak di Jl. Stadion Maguwoharjo, Depok. Lokasinya cukup jauh dari jalan utama sehingga disarankan bagi pengunjung untuk memakai kendaraan pribadi. Untuk mencapainya, Anda sanggup masuk melalui Ring Road Utara, baik dari arah Condongcatur, maupun Maguwoharjo.
Tempat wisata di Jogja yang relatif gres ini mengatakan bermacam-macam permainan air yang cukup menantang. Ada banyak sekali wahana permainan air yang tersedia, baik yang ditujukan untuk orang cukup umur maupun untuk anak-anak. Oleh alasannya ialah itu, tempat wisata di Jogja ini sangat cocok menjadi tempat berlibur anggota keluarga pada tamat pekan.
Untuk menikmati banyak sekali keseruan yang ada di waterpark yang paling megah di Jogja ini, Anda perlu membayar tiket masuk Rp90.000 pada hari biasa dan Rp100.000 pada tamat pekan. Sementara itu, tiket masuk untuk bawah umur harganya ialah Rp60.000-Rp75.000.
Desa Wisata Kalibiru merupakan salah satu tempat wisata di Jogja yang sedang ekspresi dominan dikalangan anak muda belakangan ini. Letaknya di Jl. Waduk Sermo, Kalibiru, Kulonprogo. Tempat wisata ini menjadi perbincangan alasannya ialah sebuah pemandangan indah yang pernah terekam melalui salah satu kamera pengunjung dan di-posting di Instagram.
Di Kalibiru, pengunjung memang sanggup berpose di atas sebuah pohon pinus yang tinggi. Indahnya warna hijau pepohonan di lereng bukit menjadi latar belakang yang sangat alami. Untuk memasuki area wisata ini, Anda harus membayar Rp10.000 per orang. Biaya ini belum termasuk biaya parkir dan biaya foto. Kalibiru mulai dibuka untuk umum pada jam 06.00 WIB hingga 17.00 WIB setiap hari.
Tempat wisata ini berada di daerah Mangunan, Dlingo, Bantul. Untuk mencapainya, pengunjung perlu menempuh jarak sekitar 35 km dari sentra kota atau kurang lebih 1 hingga 1,5 jam perjalanan. Meskipun demikian, kelelahan selama perjalanan akan terbayar ketika sudah tiba di lokasi wisata.
Bagian yang paling menarik dari Kebun Buah Mangunan ialah pemandangan alam yang sangat manis dilihat dari ketinggian, yaitu kurang lebih 150–200 mdpl. Selain itu, pengunjung akan disuguhi dengan keindahan pesona Sungai Oyo yang mengalir berkelok-kelok.
Pada musim tertentu, pengunjung juga sanggup menikmati buah-buahan yang sanggup dipetik sendiri, menyerupai jambu, jeruk, dan mangga. Ada pula area untuk outbond, berkemah, bahkan memancing, yang tersedia di tempat wisata alam ini. Untuk menikmati semua kemudahan itu, pengunjung hanya dikenakan biaya masuk sebesar Rp5.000 per orang. Tempat wisata di Jogja ini akan lebih berkesan jikalau dikunjungi pada pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB atau sore hari pada pukul 17.00 WIB.
Lokasi lain yang sangat ideal untuk melihat Jogja dari ketinggian ialah Puncak Becici. Tempat wisata ini pun menjadi salah satu tempat favorit para wisatawan yang ingin mencicipi pengalaman petualangan yang berbeda. Puncak Becici berada di Dusun Gunung Cilik, Desa Gunung Mutuk, Dlingo, Bantul.
Untuk mencapai tempat wisata di Jogja ini, pengunjung sanggup melewati Jalan Imogiri Timur, kemudian menuju arah Kebun Buah Mangunan dan Hutan Pinus Mangunan. Petunjuk arah akan mengarahkan pengunjung pada sebuah tempat wisata yang sarat dengan pohon-pohon pinus menyerupai di Bogor. Setelah berjalan sekitar 15 menit, Anda akan tiba di Puncak Becici.
Dari Puncak Becici, terlihat pemandangan alam yang sangat menakjubkan. Petak-petak sawah, Gunung Merapi dan Sindoro, serta langit yang biru, menjadi hiasan yang sangat sulit digambarkan dengan kata-kata. Tempat wisata di Jogja yang satu ini memang belum terlalu ramai dan kemudahan yang tersedia juga masih terbatas dan terkesan sederhana. Namun, dengan segala keindahan yang terpampang di depan mata, hal tersebut sepertinya bukan sebuah dilema besar.
Tempat wisata lain yang juga sempat menjadi perbincangan ialah Hutan Pinus Mangunan. Lokasinya berada sekitar 23 km dari sentra kota. Pengunjung sanggup tiba di sana dengan menyusuri jalan Imogiri Timur dan mencari Desa Mangunan, Dlingo.
Apa yang menarik dari tempat wisata di Jogja ini? Seperti namanya, di Hutan Pinus Mangunan ini terdapat formasi pohon-pohon pinus yang menjulang tinggi hingga menutupi seluruh kawasan. Suasana alam yang segar dan teduh semakin menciptakan pengalaman memasuki hutan menjadi lebih menyenangkan sekaligus menantang. Di sini bahkan terdapat sebuah panggung terbuka yang materialnya secara keseluruhan terbuat dari kayu. Ada pula tempat duduk melingkar yang terbuat dari batang pohon. Di panggung unik ini, sering diadakan program sastra, teater, dan pertunjukan musik.
Waktu yang paling tepat untuk berkunjung ke Hutan Pinus Mangunan ialah pada pagi hari sekitar 06.00 WIB hingga 10.00 WIB atau sore hari pada 15.00 WIB hingga 18.00 WIB. Biaya masuk tidak ada, Anda hanya perlu membayar parkir sebesar Rp3.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil. Selain itu, Anda diperbolehkan memotret sepuasnya.
Bagi yang bahagia dengan pemandangan alam yang natural dipadu dengan kesejukan air yang masih jernih, berkunjung ke Air Terjun Sri Gethuk ialah pilihan yang tepat. Ini ialah salah satu gerojokan yang berada di Desa Bleberan, Playen, Gunungkidul. Letaknya sekitar 40 km dari sentra kota Jogja.
Ada dua pilihan rute bagi pengunjung yang ingin menuju Air Terjun Sri Gethuk. Pertama, menyusuri jalan yang berdampingan dengan sawah-sawah dan formasi pohon kelapa. Pilihan kedua ialah melewati Sungai Oyo dengan rakit sederhana bertenaga mesin. Selama perjalanan singkat ini, pengunjung akan dimanjakan dengan nuansa alami yang dari pemandangan di sekitar sungai.
Air terjun mengalir di antara tebing-tebing karst. Ukurannya memang tidak terlalu tinggi. Namun, hal menarik yang terlihat terperinci ialah warna bebatuan yang tersusun sangat cantik. Selain itu, pengunjung juga sanggup mencicipi pijatan alami dari air yang mengalir. Selain menyegarkan, ternyata berkunjung ke Air Terjun Sri Gethuk juga menyehatkan.
Aktivitas lain yang sanggup dilakukan ialah berenang. Kedalaman Sungai Oyo di sekitar gerojokan ialah sekitar 10 m. Bagi yang tidak hebat berenang, tersedia pelampung. Untuk mengakses tempat wisata alam di Jogja ini, Anda hanya perlu membayar Rp5.000 per orang. Sementara itu, sewa bahtera ialah Rp10.000 per orang.
Objek wisata yang unik dan eksotis ini berada di wilayah Desa Nglanggeran, Pathuk, Gunungkidul. Jaraknya dari sentra kota ialah sekitar 25 km. Gunung Api Purba Nglanggeran merupakan tempat yang mempunyai bentang alam yang sangat indah. Menurut penelitian, gunung ini ialah gunung purba yang terbentuk alasannya ialah magma yang membeku sekitar 60 juta tahun yang lalu.
Dari ketinggian, pengunjung sanggup menikmati keindahan matahari terbit maupun terbenam. Pemandangan alam mempesona yang membentang luas menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk tiba ke tempat wisata di Jogja ini. Untuk masuk ke area ini, tiket masuk dipatok Rp7.000 pada pagi hari dan Rp9.000 pada malam hari. Ya, jikalau ingin bermalam di tempat ini, tersedia pula penginapan-penginapan sederhana.
Lokasi ini juga sanggup dijadikan sebagai tempat untuk berkemah, melaksanakan panjat tebing, atau sekadar mencicipi suasana alam yang berbeda. Ada 3 gardu pandang yang tersedia, mulai dari yang rendah, sedang, dan tinggi di sepanjang jalan menuju puncak gunung. Puncak yang dikenal dengan nama Gunung Gede sanggup dicapai dengan perjalanan yang cukup menantang selama 1 jam. Sepanjang jalan, akan terlihat bongkahan-bongkahan watu yang sangat besar. Jangan khawatir, tersedia tali dan tangga untuk membantu kita tiba dengan selamat hingga di puncak.
Gua Pindul ialah salah satu tempat wisata di Gunungkidul yang mengatakan keunikan tersendiri. Gua ini mempunyai panjang 300 meter dan terdapat stalaktit yang sangat besar di dalamnya. Konon, stalaktit ini merupakan salah satu yang paling besar di dunia. Pada bab dasar gua, ada air yang mengalir sehingga pengunjung harus memakai ban dan alat pengaman selama menyusuri gua.
Berkunjung ke Gua Pindul sangat menyenangkan dan menantang, khususnya bagi para pecinta wisata petualangan. Oleh karana itu, perjalanan selama hampir 30 menit ini tidak akan terasa lama. Di dalam gua juga hidup banyak kelelawar yang menggantung di antara stalaktit-stalaktit. Dalam kegelapan, pemandu akan membantu Anda untuk melihat memakai pemberian senter.
Untuk mencicipi pengalaman seru ini, Anda hanya perlu membayar Rp30.000 per orang. Biaya ini sudah meliputi ban, jaket pelindung, dan pemandu selama berada di dalam Gua Pindul. Oh, ya, jangan lupa untuk mengabadikan perjalanan wisata menarik ini dengan paket foto yang tersedia.
Waduk Sermo ialah salah satu bendungan air yang mempunyai luas sekitar 21,3 km persegi. Lokasinya di Desa Hargowilis, Kokap, Kulonprogo, tidak terlalu jauh dari objek wisata Kalibiru. Air dari waduk ini dipakai untuk keperluan irigasi persawahan yang terletak di sekitarnya. Bahkan, penduduk setempat juga menjadikannya sebagai sumber air higienis bagi kebutuhan rumah tangga.
Di Waduk Sermo, pengunjung sanggup sekadar bersantai di sepanjang tepi bendungan yang ditumbuhi dengan pepohonan yang rindang. Pengunjung juga sanggup berjalan kaki, jogging, atau bersepeda menyusuri tepi waduk. Bagi yang ingin mencicipi pengalaman yang berbeda, tersedia kemudahan bahtera mesin sederhana yang sanggup mengantarkan Anda mengelilingi waduk sambil mencicipi indahnya perpaduan ciptaan Yang Mahakuasa dan manusia.
Apakah Anda pernah berkunjung ke Taman Pelangi yang berada di dalam area Monumen Jogja Kembali? Bukan, tempat ini bukanlah arena untuk melihat pelangi yang biasanya terbentuk di langit. Taman Pelangi ialah tempat wisata di Jogja yang terdiri atas banyak sekali hiasan lampion dengan lampu berwarna-warni. Oleh alasannya ialah itu, tempat ini sangat ideal untuk dikunjungi pada malam hari.
Objek wisata Taman Pelangi tepat dijadikan sebagai tempat bersantai untuk seluruh anggota keluarga. Pengunjung sanggup masuk ke dalam objek wisata ini dengan melalui Jalan Ring Road Utara, yaitu sehabis perempatan Jalan Kaliurang. Selain memakai kendaraan pribadi, Anda juga sanggup memanfaatkan kendaraan umum alasannya ialah saluran transportasi ke tempat ini cukup mudah.
Salah satu dari belasan pantai yang terdapat dipesisir selatan Gunung kidul ialah Pantai Nglambor. Berbeda dengan pantai-pantai lainnya, Pantai Nglambor menyajikan keindahan alam bawah laut yang dihuni oleh bermacam-macam biota laut yang mempesona.
Pengunjung sanggup berinteraksi pribadi dengan banyak sekali jenis ikan yang sangat cantik. Air laut di Pantai Nglambor pun sangat jernih sehingga penyelam sanggup melihat dengan terperinci makhluk-makhluk bawah laut yang indah ini. Kelebihan lain dari Pantai Nglambor ialah suasananya yang masih alami serta pantainya yang berpasir putih. Hotel di Yogyakarta
Gumuk Pasir Parangkusumo ialah salah satu objek wisata unik yang terdapat di Jogja. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Pantai Parangtritis. Gumuk atau tumpukan pasir ini terbentuk dari pasir yang berasal dari debu vulkanik yang merupakan hasil letusan Gunung Merapi.
Aktivitas yang lazim terlihat di Gumuk Pasir Parangkusumo ialah sandboarding. Ini ialah semacam olahraga menyerupai skateboarding, hanya saja dengan memakai alat khusus dan dilakukan di atas pasir. Tersedia pula penyewaan alat sehingga Anda hanya perlu tiba dan menikmati keseruan ber-sandboarding di tempat wisata di Jogja yang unik ini.
Gumuk Pasir juga sering dimanfaatkan sebagai tempat untuk berfoto prewedding bagi pasangan yang sedang mempersiapkan pernikahan. Suasana yang eksotis dan menarik menciptakan Gumuk Pasir menjadi magnet bagi para wisatawan.
Bukit Bintang ialah lokasi wisata favorit bawah umur muda di Jogja. Letaknya di daerah Piyungan atau di Jl. Wonosari. Ini ialah sebuah area di pinggir tebing yang dilengkapi dengan bangunan-bangunan sederhana, tetapi kokoh. Di sini, pengunjung sanggup melihat keindahan Kota Jogja dari ketinggian.
Waktu yang tepat untuk berkunjung ke Bukit Bintang ialah pada sore hari. Pengunjung akan disuguhi panorama manis dari matahari yang sedang terbenam. Selanjutnya, ketika malam tiba, lampu-lampu kendaraan dan bangunan di kejauhan akan terlihat berkelip-kelip menyerupai kunang-kunang yang berjumlah ribuan.
Di Bukit Bintang, Anda sanggup sekaligus dinner romantis bersama pasangan. Pilihan menunya sederhana, yaitu teh hangat dan jagung bakar yang nikmat. Keduanya akan tepat menemani waktu bersantai Anda di malam hari.
Tebing Breksi termasuk jenis objek wisata yang terbentuk alasannya ialah acara manusia. Konon, pada 1980-an, ada acara penambangan watu kapur breksi yang dilakukan oleh warga setempat di Dusun Groyokan, Kelurahan Sambirejo, Prambanan. Oleh Sri Sultan Hamengku Buwono X, pada Mei 2015, tempat ini diresmikan sebagai cagar budaya.
Menariknya, pengunjung sanggup menikmati banyak sekali pahatan para seniman lokal di Tebing Breksi. Ada bermacam-macam gambar yang terpahat, contohnya wayang. Karena tampilannya yang unik tersebut, Tebing Breksi pun sering dimanfaatkan sebagai lokasi foto prewedding atau selfie.
Selain sanggup menikmati karya seni yang unik, pengunjung juga sanggup melihat pemandangan yang mempesona dari puncak tebing, termasuk panorama Candi Ijo dan Candi Ratu Boko. Bahkan, pada bab dasar terdapat sebuah amphitheatre yang disebut Tlatar Seneng dan berfungsi sebagai tempat pertunjukan. Tempat wisata ini sangat cocok dikunjungi pada sore hari alasannya ialah cuaca lebih bersahabat.
Ada banyak objek wisata yang berupa candi di Jogja di sekitarnya menyerupai contohnya Candi Prambanan dan Candi Borobudur. Namun, candi yang satu ini sangat berbeda, khususnya alasannya ialah letaknya. Candi ini terletak sekitar 410 m dari permukaan laut, yaitu di sebuah bukit berjulukan Gumuk Ijo atau Bukit Hijau. Di kompleks candi ini, ada sekitar 17 struktur dan terbagi dalam 11 teras yang berbentuk undakan. Konon, candi ini dibangun pada era ke-9.
Selain sanggup menikmati keindahan bangunan candi, pengunjung juga sanggup melihat panorama alam sekitar dari ketinggian. Dari lokasi ini, Anda sanggup melihat pribadi proses landing atau take off pesawat di Bandara Adi Sutjipto. Bukan hanya alasannya ialah lokasinya, kemegahan Candi Ijo juga menjadi daya tarik bagi para penikmat sejarah masa lampau.
Demikian ulasan mengenai 25 Daerah Wisata Di Jogja Yang Keren dan indah
1. Malioboro
Malioboro
Untuk mencapai Malioboro sangat gampang alasannya ialah tempat ini berada tepat di jantung Kota Jogja. Banyak transportasi umum yang menghubungkannya dengan wilayah lain. Bahkan, apabila Anda tiba dari luar kota dengan kereta api dan turun di Stasiun Tugu, berjalan kaki ke Malioboro sangat memungkinkan alasannya ialah jaraknya yang cukup dekat.
Karena merupakan ruang publik, Anda tidak perlu membayar untuk berkunjung ke Malioboro. Pengunjung hanya perlu membayar biaya retribusi jikalau tiba dengan kendaraan bermotor. Agar nyaman berkunjung ke Malioboro, pilihlah waktu pada sore hari sehingga keindahan dan eksotisme destinasi ini semakin terasa berkesan. Selain itu, Malioboro juga terkenal sebagai tempat berburu Oleh-oleh khas jogja lho.
2. Keraton Yogyakarta
Keraton Yogyakarta
Wisatawan sanggup mengelilingi area Keraton dengan membayar karcis masuk sebesar Rp7.000 saja. Setiap hari, tempat wisata di Jogja ini dibuka untuk masyarakat umum pada pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB. Lokasinya tepat di Jl. Rotowijayan Blok No.1 Panembahan, Kraton. Pengunjung sanggup memakai transportasi umum menyerupai becak atau delman maupun kendaraan pribadi untuk tiba di objek wisata sejarah ini.
Saat berkunjung ke Keraton, wisatawan akan disuguhi pemandangan elok Khas arsitektur zaman dulu. Gedung-gedung yang indah dan artistik menjadi latar berfoto yang eksotis. Di dalam Keraton, wisatawan juga sanggup melihat-lihat banyak sekali koleksi warisan dari masa kemudian yang dipamerkan di ruang khusus.
3. Taman Sari
Taman Sari
Lokasi Taman Sari berada di Jl. Taman, Kraton, Yogyakarta. Dari Keraton, jaraknya hanya sekitar 1 km saja. Biaya tiket masuk ke dalam Taman sari hanya sekitar Rp5.000 per orang. Pengunjung sanggup tiba antara pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB setiap hari. Bagi yang sekadar ingin bersantai di sore hari, Taman Sari juga direkomendasikan.
4. Taman Pintar
Taman Pintar
Taman Pintar sanggup dikunjungi pada pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB setiap hari. Lokasinya ialah di Jl. Panembahan Senopati No.1-3, tidak terlalu jauh dari Malioboro. Ada banyak moda transportasi yang sanggup dipakai untuk mencapai tempat wisata di Jogja ini, mulai dari bus umum, bus Trans Jogja, taksi, delman, becak, atau kendaraan pribadi.
Selain sanggup mengunjungi wahana-wahana yang tersedia, bawah umur juga sanggup melaksanakan banyak sekali acara menyenangkan dan bermanfaat di Taman Pintar. Misalnya, berguru membatik. Sungguh menarik, bukan?
Baca : Tempat Wisata Gunung Bromo, Sunset Paling Memikat Di Jawa Timur
5. Pantai Parangtritis
Pantai Parangtritis
Pada umumnya, daya tarik objek wisata pantai terletak pada pasir putihnya yang membentang. Namun, pasir Pantai Parangtritis justru berwarna hitam. Meskipun demikian, pilihan acara rekreasi yang sanggup dilakukan di tempat wisata di Jogja ini cukup banyak dan beragam. Beberapa di antaranya ialah bermain air, mengendarai ATV (All Terrain Vehicle), menyusuri pesisir pantai dengan naik bendi, atau sekadar duduk bersantai menikmati pemandangan indah di sore hari.
Bukan hanya itu, pada malam hari, pengunjung juga sanggup menikmati suasana pantai yang menakjubkan. Minimnya cahaya akan menciptakan pemandangan langit di malam hari yang dipenuhi bintang terlihat semakin cantik. Sebagai pelengkap, Anda sanggup menikmati kerenyahan jagung bakar sembari menghangatkan tubuh dengan wedang ronde.
Untuk mencapai tempat wisata ini, pengunjung harus menempuh perjalanan sejauh 27 km dari sentra Kota Jogja ke arah selatan. Namun, jangan khawatir alasannya ialah ada banyak transportasi umum yang melewati rute ini.
6. Kebun Binatang Gembiraloka
Kebun Binatang Gembiraloka
Kebun Binatang Gembiraloka terletak di Jl. Kebun Raya No. 2. Area kebun hewan ini memang cukup luas sehingga sanggup menampung puluhan bahkan ratusan jenis satwa. Untuk menuju Gembiraloka, pengunjung sanggup memanfaatkan beberapa alat transportasi, termasuk bus. Bagi wisatawan, disarankan untuk tiba sehabis pukul 08.00 WIB atau sebelum 16.00 WIB. Sebagai biaya masuk, Anda juga harus membayar tiket Rp30.000 per orang.
Karena luasnya area wisata, Anda sanggup berkeliling memakai kereta mini yang disebut Taring. Kereta ini berkeliling di Gembiraloka dan mengangkut para pengunjung dari satu titik ke titik lain. Ada bermacam-macam keseruan lain yang sanggup dirasakan ketika berkunjung ke kebun hewan Gembiraloka, menyerupai contohnya bahtera boat, kapal katamaran, gajah tunggang, bahtera senggol, dan sebagainya.
7. Museum Affandi
Museum Affandi
Bagi Anda yang gemar melukis, jangan lewatkan tempat wisata di Jogja yang satu ini. Akses transportasi terbilang sangat gampang alasannya ialah Jl. Laksda Adisucipto termasuk salah satu jalan utama di Jogja. Nah, untuk masuk ke dalam museum, pengunjung perlu membayar tiket masuk seharga Rp20.000 per orang. Jam operasional museum ialah dari pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB setiap hari. Sayangnya, pada hari libur nasional, museum ini tidak dibuka untuk umum.
8. Alun-Alun Kidul
Alun-Alun Kidul
Di tempat ini terkenal sebuah tradisi setempat yang disebut “masangin”. Ini ialah prosesi berjalan lurus melewati dua pohon beringin dengan mata tertutup. Biasanya, para pengunjung yang mencoba prosesi ini tidak banyak yang berhasil dan justru melenceng ke kiri atau ke kanan.
Selain itu, Anda juga sanggup menikmati suasana sore hingga malam sambil menikmati wedang ronde atau jagung bakar. Nyanyian merdu para pengamen akan semakin menyempurnakan pengalaman berkunjung ke Jogja kali ini.
9. Museum Ullen Sentalu
Museum Ullen Sentalu
Museum ini terletak di Jl. Boyong Km 25 Kaliurang Barat.Untuk mencapainya, paculah kendaraan Anda dari Gerbang Kaliurang sejauh 2 km. Setelah tiba di pertigaan Patung Udang, ambilah jalur ke utara kemudian ke kanan. Ada baiknya, Anda memakai kendaraan pribadi supaya lebih fleksibel untuk mencapai lokasi.
Museum Ullen Sentalu dibuka untuk umum setiap hari, yaitu pada pukul 09.00 WIB dan sebelum 16.00 WIB. Untuk tiket masuk, pengunjung perlu membayar Rp25.000 per orang. Dengan harga ini, kita sudah sanggup melihat-lihat banyak sekali koleksi kain batik, surat, alat musik tradisional, hingga lukisan yang bernilai sejarah tinggi. Uniknya, di dalam museum ini pengunjung tidak diperbolehkan membawa atau memakai kamera. Para pengunjung dihentikan untuk memotret isi di dalam Museum Ullen Sentalu.
10. Tlogo Putri Kaliurang
Tlogo Putri Kaliurang
Tempat wisata di Jogja ini memang tidak terlalu besar. Letaknya tepat di tempat Terminal Kaliurang. Salah satu hal yang ditawarkannya ialah pemandangan alam yang hijau dengan bukit-bukit yang tegak menjulang menyembul di baliknya. Hawa yang segar pun masih sanggup dinikmati tatkala kita berkunjung ke tempat wisata di Jogja ini.
Selain itu, ada pula bendungan kecil yang tepinya sungguh asyik dijadikan sebagai tempat untuk nongkrong. Sambil menikmati teh nasgitel dan jadah tempe, Anda sanggup berwisata sembari bercengkerama bersama keluarga atau teman. Di sini, tersedia pula masakan khas penduduk Kaliurang yaitu sate kelinci.
Untuk masuk ke tempat wisata Kaliurang, pengunjung hanya perlu membayar Rp3.000 per orang. Apabila tidak terburu-buru, Anda sanggup menginap selama satu hingga dua hari di daerah ini. Jangan khawatir, ada banyak pilihan tempat menginap yang terekomendasi dan harganya terjangkau.
11. Jogja Bay Adventures Waterpark
Jogja Bay Adventures Waterpark
Tempat wisata di Jogja yang relatif gres ini mengatakan bermacam-macam permainan air yang cukup menantang. Ada banyak sekali wahana permainan air yang tersedia, baik yang ditujukan untuk orang cukup umur maupun untuk anak-anak. Oleh alasannya ialah itu, tempat wisata di Jogja ini sangat cocok menjadi tempat berlibur anggota keluarga pada tamat pekan.
Untuk menikmati banyak sekali keseruan yang ada di waterpark yang paling megah di Jogja ini, Anda perlu membayar tiket masuk Rp90.000 pada hari biasa dan Rp100.000 pada tamat pekan. Sementara itu, tiket masuk untuk bawah umur harganya ialah Rp60.000-Rp75.000.
12. Desa Wisata Kalibiru
Desa Wisata Kalibiru
Di Kalibiru, pengunjung memang sanggup berpose di atas sebuah pohon pinus yang tinggi. Indahnya warna hijau pepohonan di lereng bukit menjadi latar belakang yang sangat alami. Untuk memasuki area wisata ini, Anda harus membayar Rp10.000 per orang. Biaya ini belum termasuk biaya parkir dan biaya foto. Kalibiru mulai dibuka untuk umum pada jam 06.00 WIB hingga 17.00 WIB setiap hari.
13. Kebun Buah Mangunan
Kebun Buah Mangunan
Bagian yang paling menarik dari Kebun Buah Mangunan ialah pemandangan alam yang sangat manis dilihat dari ketinggian, yaitu kurang lebih 150–200 mdpl. Selain itu, pengunjung akan disuguhi dengan keindahan pesona Sungai Oyo yang mengalir berkelok-kelok.
Pada musim tertentu, pengunjung juga sanggup menikmati buah-buahan yang sanggup dipetik sendiri, menyerupai jambu, jeruk, dan mangga. Ada pula area untuk outbond, berkemah, bahkan memancing, yang tersedia di tempat wisata alam ini. Untuk menikmati semua kemudahan itu, pengunjung hanya dikenakan biaya masuk sebesar Rp5.000 per orang. Tempat wisata di Jogja ini akan lebih berkesan jikalau dikunjungi pada pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB atau sore hari pada pukul 17.00 WIB.
14. Puncak Becici
Puncak Becici
Untuk mencapai tempat wisata di Jogja ini, pengunjung sanggup melewati Jalan Imogiri Timur, kemudian menuju arah Kebun Buah Mangunan dan Hutan Pinus Mangunan. Petunjuk arah akan mengarahkan pengunjung pada sebuah tempat wisata yang sarat dengan pohon-pohon pinus menyerupai di Bogor. Setelah berjalan sekitar 15 menit, Anda akan tiba di Puncak Becici.
Dari Puncak Becici, terlihat pemandangan alam yang sangat menakjubkan. Petak-petak sawah, Gunung Merapi dan Sindoro, serta langit yang biru, menjadi hiasan yang sangat sulit digambarkan dengan kata-kata. Tempat wisata di Jogja yang satu ini memang belum terlalu ramai dan kemudahan yang tersedia juga masih terbatas dan terkesan sederhana. Namun, dengan segala keindahan yang terpampang di depan mata, hal tersebut sepertinya bukan sebuah dilema besar.
15. Hutan Pinus Mangunan
Hutan Pinus Mangunan
Apa yang menarik dari tempat wisata di Jogja ini? Seperti namanya, di Hutan Pinus Mangunan ini terdapat formasi pohon-pohon pinus yang menjulang tinggi hingga menutupi seluruh kawasan. Suasana alam yang segar dan teduh semakin menciptakan pengalaman memasuki hutan menjadi lebih menyenangkan sekaligus menantang. Di sini bahkan terdapat sebuah panggung terbuka yang materialnya secara keseluruhan terbuat dari kayu. Ada pula tempat duduk melingkar yang terbuat dari batang pohon. Di panggung unik ini, sering diadakan program sastra, teater, dan pertunjukan musik.
Waktu yang paling tepat untuk berkunjung ke Hutan Pinus Mangunan ialah pada pagi hari sekitar 06.00 WIB hingga 10.00 WIB atau sore hari pada 15.00 WIB hingga 18.00 WIB. Biaya masuk tidak ada, Anda hanya perlu membayar parkir sebesar Rp3.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil. Selain itu, Anda diperbolehkan memotret sepuasnya.
16. Air Terjun Sri Gethuk
Air Terjun Sri Gethuk
Ada dua pilihan rute bagi pengunjung yang ingin menuju Air Terjun Sri Gethuk. Pertama, menyusuri jalan yang berdampingan dengan sawah-sawah dan formasi pohon kelapa. Pilihan kedua ialah melewati Sungai Oyo dengan rakit sederhana bertenaga mesin. Selama perjalanan singkat ini, pengunjung akan dimanjakan dengan nuansa alami yang dari pemandangan di sekitar sungai.
Air terjun mengalir di antara tebing-tebing karst. Ukurannya memang tidak terlalu tinggi. Namun, hal menarik yang terlihat terperinci ialah warna bebatuan yang tersusun sangat cantik. Selain itu, pengunjung juga sanggup mencicipi pijatan alami dari air yang mengalir. Selain menyegarkan, ternyata berkunjung ke Air Terjun Sri Gethuk juga menyehatkan.
Aktivitas lain yang sanggup dilakukan ialah berenang. Kedalaman Sungai Oyo di sekitar gerojokan ialah sekitar 10 m. Bagi yang tidak hebat berenang, tersedia pelampung. Untuk mengakses tempat wisata alam di Jogja ini, Anda hanya perlu membayar Rp5.000 per orang. Sementara itu, sewa bahtera ialah Rp10.000 per orang.
17. Gunung Api Purba Nglanggeran
Gunung Api Purba Nglanggeran
Dari ketinggian, pengunjung sanggup menikmati keindahan matahari terbit maupun terbenam. Pemandangan alam mempesona yang membentang luas menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk tiba ke tempat wisata di Jogja ini. Untuk masuk ke area ini, tiket masuk dipatok Rp7.000 pada pagi hari dan Rp9.000 pada malam hari. Ya, jikalau ingin bermalam di tempat ini, tersedia pula penginapan-penginapan sederhana.
Lokasi ini juga sanggup dijadikan sebagai tempat untuk berkemah, melaksanakan panjat tebing, atau sekadar mencicipi suasana alam yang berbeda. Ada 3 gardu pandang yang tersedia, mulai dari yang rendah, sedang, dan tinggi di sepanjang jalan menuju puncak gunung. Puncak yang dikenal dengan nama Gunung Gede sanggup dicapai dengan perjalanan yang cukup menantang selama 1 jam. Sepanjang jalan, akan terlihat bongkahan-bongkahan watu yang sangat besar. Jangan khawatir, tersedia tali dan tangga untuk membantu kita tiba dengan selamat hingga di puncak.
18. Gua Pindul
Gua Pindul
Berkunjung ke Gua Pindul sangat menyenangkan dan menantang, khususnya bagi para pecinta wisata petualangan. Oleh karana itu, perjalanan selama hampir 30 menit ini tidak akan terasa lama. Di dalam gua juga hidup banyak kelelawar yang menggantung di antara stalaktit-stalaktit. Dalam kegelapan, pemandu akan membantu Anda untuk melihat memakai pemberian senter.
Untuk mencicipi pengalaman seru ini, Anda hanya perlu membayar Rp30.000 per orang. Biaya ini sudah meliputi ban, jaket pelindung, dan pemandu selama berada di dalam Gua Pindul. Oh, ya, jangan lupa untuk mengabadikan perjalanan wisata menarik ini dengan paket foto yang tersedia.
19. Waduk Sermo
Waduk Sermo
Di Waduk Sermo, pengunjung sanggup sekadar bersantai di sepanjang tepi bendungan yang ditumbuhi dengan pepohonan yang rindang. Pengunjung juga sanggup berjalan kaki, jogging, atau bersepeda menyusuri tepi waduk. Bagi yang ingin mencicipi pengalaman yang berbeda, tersedia kemudahan bahtera mesin sederhana yang sanggup mengantarkan Anda mengelilingi waduk sambil mencicipi indahnya perpaduan ciptaan Yang Mahakuasa dan manusia.
20. Taman Pelangi
Taman Pelangi
Objek wisata Taman Pelangi tepat dijadikan sebagai tempat bersantai untuk seluruh anggota keluarga. Pengunjung sanggup masuk ke dalam objek wisata ini dengan melalui Jalan Ring Road Utara, yaitu sehabis perempatan Jalan Kaliurang. Selain memakai kendaraan pribadi, Anda juga sanggup memanfaatkan kendaraan umum alasannya ialah saluran transportasi ke tempat ini cukup mudah.
21. Pantai Nglambor
Pantai Nglambor
Pengunjung sanggup berinteraksi pribadi dengan banyak sekali jenis ikan yang sangat cantik. Air laut di Pantai Nglambor pun sangat jernih sehingga penyelam sanggup melihat dengan terperinci makhluk-makhluk bawah laut yang indah ini. Kelebihan lain dari Pantai Nglambor ialah suasananya yang masih alami serta pantainya yang berpasir putih. Hotel di Yogyakarta
22. Gumuk Pasir Parangkusumo
Gumuk Pasir Parangkusumo
Aktivitas yang lazim terlihat di Gumuk Pasir Parangkusumo ialah sandboarding. Ini ialah semacam olahraga menyerupai skateboarding, hanya saja dengan memakai alat khusus dan dilakukan di atas pasir. Tersedia pula penyewaan alat sehingga Anda hanya perlu tiba dan menikmati keseruan ber-sandboarding di tempat wisata di Jogja yang unik ini.
Gumuk Pasir juga sering dimanfaatkan sebagai tempat untuk berfoto prewedding bagi pasangan yang sedang mempersiapkan pernikahan. Suasana yang eksotis dan menarik menciptakan Gumuk Pasir menjadi magnet bagi para wisatawan.
23. Bukit Bintang
Bukit Bintang
Waktu yang tepat untuk berkunjung ke Bukit Bintang ialah pada sore hari. Pengunjung akan disuguhi panorama manis dari matahari yang sedang terbenam. Selanjutnya, ketika malam tiba, lampu-lampu kendaraan dan bangunan di kejauhan akan terlihat berkelip-kelip menyerupai kunang-kunang yang berjumlah ribuan.
Di Bukit Bintang, Anda sanggup sekaligus dinner romantis bersama pasangan. Pilihan menunya sederhana, yaitu teh hangat dan jagung bakar yang nikmat. Keduanya akan tepat menemani waktu bersantai Anda di malam hari.
24. Tebing Breksi
Tebing Breksi
Menariknya, pengunjung sanggup menikmati banyak sekali pahatan para seniman lokal di Tebing Breksi. Ada bermacam-macam gambar yang terpahat, contohnya wayang. Karena tampilannya yang unik tersebut, Tebing Breksi pun sering dimanfaatkan sebagai lokasi foto prewedding atau selfie.
Selain sanggup menikmati karya seni yang unik, pengunjung juga sanggup melihat pemandangan yang mempesona dari puncak tebing, termasuk panorama Candi Ijo dan Candi Ratu Boko. Bahkan, pada bab dasar terdapat sebuah amphitheatre yang disebut Tlatar Seneng dan berfungsi sebagai tempat pertunjukan. Tempat wisata ini sangat cocok dikunjungi pada sore hari alasannya ialah cuaca lebih bersahabat.
25. Candi Ijo
Candi Ijo
Selain sanggup menikmati keindahan bangunan candi, pengunjung juga sanggup melihat panorama alam sekitar dari ketinggian. Dari lokasi ini, Anda sanggup melihat pribadi proses landing atau take off pesawat di Bandara Adi Sutjipto. Bukan hanya alasannya ialah lokasinya, kemegahan Candi Ijo juga menjadi daya tarik bagi para penikmat sejarah masa lampau.
Demikian ulasan mengenai 25 Daerah Wisata Di Jogja Yang Keren dan indah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar