Harta Karun Di Kampung Halaman Arie Kriting - WISATA SURYA

Latest

Tempat wisata, Hotel, Kuliner informasi

Jumat, 21 April 2017

Harta Karun Di Kampung Halaman Arie Kriting

Foto: Pesona bawah laut Wakatobi (Thinkstock)

Harta Karun Di Kampung Halaman Arie Kriting - Kampung halaman komika Arie Kriting di Wakatobi menyimpan keindahan alam bawah laut yang menawan. Apalagi buat traveler pecinta snorkeling dan diving.

Komika dan pemain drama Satriaddin Maharinga Djongki, yang lebih dikenal dengan nama panggung Arie Kriting tumbuh besar di Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Ketika ditemui detikTravel di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis malam (20/4/2017), laki-laki ini pun bercerita perihal destinasi wisata maritim di kampung halamannya itu.

"Wakatobi itu kan ia biota lautnya ragamnya paling banyak, paling beragam. Banyak biota laut, jenis-jenis karang yang nggak ada di tempat lain ada di situ," ujarnya.

Kawasan Wakatobi seluas 1,5 juta hektar terdiri dari 97% laut dan hanya 3% daratan. Alam bawah laut Wakatobi memang sungguh kaya dan sungguh indah.

'Harta Karun' di Kampung Halaman Arie KritingFoto: (Thinkstock)
Terletak di sentra segitiga terumbu karang dunia, bawah laut Wakatobi mempunyai 750 dari 850 jenis jenis terumbu karang yang ada di bumi. Serta mempunyai 942 jenis ikan dan biota laut lainnya. Tak mengherankan jikalau perairan Wakatobi telah ditetapkan UNESCO sebagai Cagar Biosfer Dunia.

Untuk pecinta snorkeling dan diving tentunya bakalan bahagia liburan ke Wakatobi. Banyak spot-spot manis yang dapat diselami. Begitu pula dengan pantai yang indah dipandang mata, contohnya pantai di Pulau Sava. info wisata wakatobi

"Sava tidak ada penghuninya, cuma pantai dan pohon kelapa. Ke sana harus bawa bekal makan minum, kita menyeberang pulau," kata Arie.

Komika Arie Kriting (Kurnia/detikTravel)Komika Arie Kriting (Kurnia/detikTravel)
Ia sendiri jikalau sedang jalan-jalan ke pantai biasanya akan dilanjutkan dengan snorkeling. Tanpa harus diving, cukup banyak karang yang dapat terlihat keindahannya dengan snorkeling.

"Snorkeling sih jikalau aku biasanya. Kebanyakan di sana alasannya yaitu karangnya di laut dangkal, kita snorkeling saja dapat lihat," tuturnya.

'Harta Karun' di Kampung Halaman Arie KritingFoto: (Thinkstock)
Dari sekian banyak objek wisata di Wakatobi yang pernah didatangi, salah satu yang paling menawan yaitu Mari Mabo. Nah, Mari Mabo ini merupakan lokasi penyelaman memesona yang cukup terkenal di Wakatobi.

"Kalau yang paling berkesan itu di pantai Mari Mabo di Tomia," ujarnya.

Agar lebih mantap wisata di Wakatobi, traveler sebaiknya memang meluangkan waktu mengunjungi keempat pulau utama di sana, yaitu Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko. Menurut Arie, setiap pulau mempunyai daya tarik berbeda.

Baca : The Rocks, Kota Renta Sydney Yang Baiklah Punya


"Wanci (di Wangi-wangi) wisata resortnya lebih maju. Di kaledupa itu banyak kebudayaan daerah, pertunjukan. Kemudian di Tomia itu wisata alam bawah lautnya luar biasa. Kalau Binongko itu budayanya yang paling pure gitu ya. Kalau dulu Wakatobi itu kan disebutnya Pulau Tukang Besi kan. Nah tukang besi utamanya itu adanya di Binongko," terang Arie.

Arie pun menawarkan saran kapan saja ketika terbaik berkunjung ke Wakatobi. "Bulan yang paling pas ke Wakatobi yaitu bulan Maret hingga Mei. Kemudian September hingga November. Cerah dan lautnya tenang," terang Arie.

demikian ulasan mengenai Harta Karun Di Kampung Halaman Arie Kriting

Tidak ada komentar:

Posting Komentar