Astaga, Ada Tren Foto Pamer Pantat Di Daerah Wisata - WISATA SURYA

Latest

Tempat wisata, Hotel, Kuliner informasi

Jumat, 28 April 2017

Astaga, Ada Tren Foto Pamer Pantat Di Daerah Wisata

Foto: Foto memamerkan pantat jadi tren traveler barat (Cheeky Exploits/Instagram)

Astaga, Ada Tren Foto Pamer Pantat Di Daerah Wisata - Jangan sekali-kali tiru hal ini, jangan. Beberapa traveler berfoto di daerah wisata sambil memamerkan pantat, kemudian mempostingnya di media sosial. Duh!

Beberapa media internasional ibarat The Sun ramai membicarakan soal hal tersebut. Dirangkum detikTravel, Jumat (28/4/2017) ialah akun Instagram berjulukan Cheeky Exploits yang memposting foto-foto traveler berpose tanpa celana dan memamerkan pantat di suatu tempat. Baik laki-laki atau wanita.

Akun Instagram itu sudah memposting 177 foto dan punya 88 ribu followers. Foto-foto taveler yang melaksanakan hal menyeleneh itu pun berasal dari banyak sekali negara, ibarat dari Inggris, Prancis sampai Brasil. Kebanyakan berfoto di suatu daerah wisata. Info hotel di Raja Ampat

Dari Inggris misalnya, media The Sun menulis ternyata menurunkan celana dan memamerkan pantat dilakukan di banyak sekali objek wisata. Kemudian juga ada di AS, yakni di Jembatan Golden Gate San Fransisco dan Taman Nasional Colorado. Parahnya di beberapa destinasi yang sulit terjamah nan eksotis ibarat padang garam Bolivia, sampai Blue Mountains di Australia juga ada.

Foto traveler perempuan yang memamerkan pantat di atas tebing (Cheeky Exploits/Instagram)Foto traveler perempuan yang memamerkan pantat di atas tebing (Cheeky Exploits/Instagram)


Traveler laki-laki pamer pantat di tepi pantai (Cheeky Exploits/Instagram)Traveler laki-laki pamer pantat di tepi pantai (Cheeky Exploits/Instagram)


Bagi orang barat, mungkin hal itu tidak terlalu dibesar-besarkan. Toh buktinya saja, sudah ada pantai khusus orang-orang nudis. Orang-orang yang percaya bila hidup itu harus telanjang supaya menyatu dengan alam.

Baca : Pasar Daerah Karangan Bunga Untuk Ahok Yang Fotogenik

Bagi kita orang Indonesia atau orang timur, tentu hal itu sangat tidak etis dan tidak pantas ditiru. Melanggar norma kesopanan dan memunculkan niat jahat dari orang lain yang melihat. Biarlah menjadi tren di luar sana, kita jangan mencontohnya. Jangan!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar