Yuk Lihat Keunikan Biak Di Pameran Budaya Biak Munara Wampasi - Mau lihat budaya orisinil orang Papua dan bermacam-macam keunikan yang ada di sekitar daerah Biak? Yuk luangkan waktu untuk menyaksikan Festival Budaya Biak Munara Wampasi (BMW) di Biak, Papua.
"Yang ingin mencicipi sensasi keindahan alam dan budaya Papua, silakan tonton Festival BMW di Biak," kata Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya dalam keterangan tertulisnya, Selasa (20/6/2017).
Kabupaten Biak Numfor di Provinsi Papua mempunyai atraksi yang luar biasa. Kawasannya dipagari panorama Laut Pasifik. Belum lagi formasi Kepulauan Biak Numfor yang tertutup hutan hujan dan menyimpan spesies burung endemik dengan jumlah terbatas.
Kekayaan baharinya juga melimpah. Wisata sejarahnya juga tergolong istimewa. Mulai dari Kesultanan Tidore yang menguasai kepulauan ini, lalu menjadi medan perang antara tentara Sekutu dan Jepang semasa Perang Dunia II, dan sempat dibombardir oleh Amerika Serikat pada 29 Mei 1944.
Selanjutnya, pada 2005 Pemerintah Rusia ingin menyebabkan Biak sebagai lokasi peluncuran roket dan satelit sebab lokasinya strategis. Bandara di Biak juga pernah disinggahi penerbangan Jakarta-Biak-Honolulu-Los Angeles, namun ditutup akhir krisis moneter pada 1997.
"Biak merupakan kepanjangan dari bila ingat akan kembali. Sudah niscaya wisatawan yang pernah tiba ke sini akan kembali untuk menyaksikan keindahan Pulau Biak. Selain erat dengan rumah hiu paus di Teluk Cendrawasih, hamparan atol, dan terumbu karang Biak juga mempunyai tempat-tempat indah yang layak untuk dikunjungi," tutur mantan Dirut Telkom itu.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak, Turbey Ony Dangeubun, juga seirama dengan Arief. Dia menjamin, akan ada banyak keseruan yang bisa disaksikan di Festival BMW yang akan digelar pada 1-4 Juli 2017.
Bagi yang suka nuansa memancing, ada kegiatan menangkap ikan tradisional di air laut yang surut (snapmor). Ada juga atraksi budaya berjalan di atas kerikil panas apen byaren.
Sementara bagi yang menyukai wisata bahari, ada lomba bahtera tradisional waimansusu. Ada juga objek wisata laut yang bisa dijumpai di Kepulauan Padaido atau Aimando. Selain itu ada pula lomba foto bawah laut.
Baca :Tempat Ngabuburit Kece Di Sumatera Barat
Dari data yang diterima panitia, lomba foto bawah laut dibanjiri peserta, baik dari dalam negeri maupun wisatawan mancanegara (wisman).
"Sudah ada 39 penerima yang mendaftar. Lomba foto bawah laut ini sangat istimewa sebab digelar selama 5 hari. Peserta akan mendapat kesempatan menyelam sebanyak 5 kali untuk mengambil foto bawah laut terbaik," ujar Turbey.
Nantinya, para penerima lomba akan melaksanakan foto bawah laut di banyak spot. Dari mulai Catalina Wreck, Pulau Wundi, Pulau Rurbas Kecil, Barracuda Point, dan Pulau Owi semua siap menyambut penerima lomba. Tidak hanya menyelam, tetapi penerima juga akan mengikuti tur wisata.
"Di hari terakhir pada 4 Juli 2017, semua penerima akan mengikuti land tour. Tiga lokasi wisata kami siapkan yaitu Goa Jepang, Monumen Perang dunia Ke II, dan goa 5 kamar," paparnya.
Bagi yang hobi lari juga bisa ikut bergabung. Di tengah acara, ada event lari Internasional Biak 10K yang siap menyapa. Di event ini, penerima lombanya juga tiba dari luar negeri.
"Banyak yang rela antre sebab rutenya eksotis dan menantang. Jalurnya melintasi Crossborder Papua Nugini. Yang penasaran, silakan daftar. Dijamin bakal ketagihan," kata Turbey.
Untuk mendukung kesuksesan Festival BMW, Dinas Pariwisata Biak telah melibatkan administrasi pengelola bandara Frans Kaisiepo PT Angkasa Pura 1 untuk membantu promosi.
"Saya optimistis ajang pekan raya BMW 2017 yang menyajikan banyak sekali atraksi budaya bisa menarik kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara ke Biak," pungkasnya.
Terakhir, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuti mengatakan, Kemenpar juga terus menawarkan tunjangan penuh kepada daerah yang mengedepankan calender event-nya dengan konsisten.
"Pastikan kekuatan konsep acara, keunikan, makanan yang khas dan keramahtamahan masyarakat ditunjukkan kepada wisatawan," kata Esthy.
Dari data yang telah diterima dari panitia, lomba foto bawah laut dibanjiri peserta, baik dari dalam negeri maupun wisatawan mancanegara. "Sudah ada 39 penerima yang mendaftar. Lomba Foto Bawah Laut ini sangat istimewa sebab digelar selama 5 hari. Peserta akan mendapat kesempatan menyelam sebanyak 5 kali untuk mengambil foto bawah laut terbaik," ujar Turbey yang juga diamini Kepala Bidang Wisata Budaya Asdep Segmen Pasar Personal Kemenpar Wawan Gunawan.
Yang bikin oke, para penerima lomba akan melaksanakan foto bawah laut tidak hanya di satu lokasi. Spot yang disiapkan banyak. Dari mulai Catalina Wreck, Pulau Wundi , Pulau Rurbas Kecil, Barracuda Point dan Pulau Owi, semua siap menyambut penerima logmba. Tidak hanya menyelam, tapi penerima juga akan diikutkan mengikuti tour wisata. "Di hari terakhir, 4 Juli 2017, semua penerima akan ikut Land tour. Tiga lokasi wisata kami siapkan, Goa Jepang, Monumen Perang dunia Ke II, Goa 5 Kamar," paparnya . Tips traveling buat wanita
Yang hobi lari juga bisa ikutan happy. Karena di tengah acara, ada even lari Internasional Biak 10K yang siap menyapa. Dan di even ini, penerima lombanya juga tiba dari luar negeri. "Banyak yang rela antre sebab rutenya eksotis dan menantang. Jalurnya melintasi crossborder Papua Nugini. Yang penasaran, silakan daftar. Dijamin bakal ketagihan," kata Turbey.
Untuk mendukung suksesnya pekan raya BMW, Dinas Pariwisata Biak telahmelibatkan administrasi pengelola bandara Frans Kaisiepo PT Angkasa Pura 1 untuk membantu promosi. "Saya optimistis ajang pekan raya BMW 2017 yang menyajikan banyak sekali atraksi budaya bisa menarik kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara ke Biak," pungkasnya
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Esthy Reko Astuti didampingi Wawan Gunawan mengatakan, Kemenpar juga terus menawarkan tunjangan penuh kepada daerah yang mengedepankan calender eventnya dengan konsisten.
"Pastikan kekuatan konsep acara, keunikan, makanan yang khas dan keramahtamahan masyarakat ditunjukkan kepada wisatawan," kata Esthy yang juga diamini Wawan.
Demikian ulasan mengenai Yuk Lihat Keunikan Biak Di Pameran Budaya Biak Munara Wampasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar